Pengajian Akbar Wanita LDII Menginspirasi Ribuan Peserta di Masjid Roudhotul Jannah, Cikarang

Cikarang, 25 Februari 2024 – Masjid Roudhotul Jannah menjadi saksi kehangatan dalam acara pengajian akbar yang diselenggarakan oleh Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Bekasi khusus untuk kaum wanita. Dengan tema yang mengangkat peran dan akhlak wanita dalam keluarga serta strategi mendapatkan jodoh yang baik, acara ini menarik ribuan peserta dari berbagai wilayah yang ada di Kabupaten Bekasi

Dua sosok ulama wanita yang menjadi pemateri utama, Ustazah Hj. Qoyyimah dan Ustazah Hj. Kwartini dari Departemen Pendidikan Agama & Dakwah, Dewan Penasihat Pusat LDII ini sukses menginspirasi peserta melalui materi yang disampaikan dengan penuh kehangatan dan kebijaksanaan.

Dalam sesi pertama, Ustazah Hj. Qoyyimah menyoroti pentingnya peran wanita dalam membentuk keluarga yang harmonis dan bahagia. Beliau menekankan bahwa menjadi wanita salihah bukanlah hanya tentang penampilan fisik semata, tetapi juga tentang bagaimana wanita tersebut mampu beramal solih untuk membantu keluarganya. “Ketulusan hati dan keteguhan dalam menjalankan tugas sebagai ibu, istri, dan anak adalah kunci keberhasilan sebuah keluarga,” ungkap Ustazah Qoyyimah.

Sementara itu, Ustazah Hj. Kwartini mengambil bagian dalam sesi kedua dengan membahas pentingnya akhlak karimah bagi wanita. Dengan penuh kasih sayang, beliau memaparkan bagaimana generositas yang berlandaskan akhlak yang mulia akan membawa berkah dalam hidup, termasuk dalam mencari jodoh yang baik dan barokah. “Ketika seorang wanita memiliki akhlak yang baik, dia akan menjadi magnet bagi jodoh yang juga memiliki akhlak yang baik pula,” tutur Ustazah Kwartini.

Acara yang dihadiri oleh ribuan peserta ini tidak hanya memberikan pencerahan dalam agama, tetapi juga membangun semangat kebersamaan dan ukhuwah di antara para hadirin. Para peserta terkesan dengan kehangatan dan kebijaksanaan yang disampaikan oleh kedua pemateri tersebut, dan berharap dapat mengaplikasikan nilai-nilai yang mereka dapatkan dalam kehidupan sehari-hari.

Dengan demikian, pengajian akbar ini tidak hanya menjadi wahana untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan, tetapi juga sebagai momentum untuk menguatkan tali silaturahmi di antara kaum wanita dan memperkuat peran mereka dalam membangun masyarakat yang lebih baik.